Tuesday, December 9, 2008

Proses Kurban 2





Proses Kurban





IKAPA dan Kebangkitan Habaib








foto: yusmili
1. Penggerak IKAPA
2. Panitia Kurban IKAPA dan para penasihat
3. Penyambung generasi
4. Habib Salim Bin Ahmad Bin Jindan (duduk, tengah) saat berkunjung ke Banjarmasin, Mei 1932. Beliau berfoto bersama dengan pengurus Musyawaratuttalibin di Jalan Pasar Lama.
5. Suasana Muscab Ar-Rabithah Alawiyah I di Hotel Rahmat, 17 Februari 2007.

SAAT menyampaikan pidato perpisahan sebagai Ketua Rabithah Alawiyah Banjarmasin di Forum Musyawarah Cabang (Muscab) Ar-Rabithah Alawiyah I di Hotel Rahmat, 17 Februari 2007, Habib Ali bin Muhammad Assegaf meninggalkan pesan yang dalam dan sangat berharga untuk menjadi kajian dan renungan generasi habaib masa kini.

"Jangan hanya membanggakan kealiman para leluhur kita. Para leluhur kita mengamalkan ilmunya. Ayah dan kakek kita orang yang saleh, orang yang alim. Sebagai anak kita tidak seperti ayah, sebagai cucu kita tidak seperti kakek," ujar habib kelahiran tahun 1929 ini.

Yang dapat ditangkap, dari pernyataan Habib Ali, secara jujur beliau seolah mengatakan generasi sayyid (habib) yang hidup di masa kini masih belum bisa menyamai kualitas habaib zaman dulu. Baik dari segi kharisma, ilmu, dan kesalehan.

Wajar pula, jika Habib Ali mengatakan, "Jangan hanya membanggakan kealiman para leluhur kita." Secara tersirat beliau seolah ingin mengatakan, "Bagaimana dengan diri kita?" Para leluhur mengamalkan ilmunya, sedang kita? Ayah dan kakek kita orang saleh, orang alim. Kita masih belum seperti ayah, kakek kita.

IKAPA, Ikatan Pemuda Alawiyin, Banjarmasin lahir dengan semangat kebangkitan kembali kaum Alawiyin di Tanah Banjar. Beberapa kegiatan sudah digelar. Antara lain, acara Maulid Akbar Nabi Besar Muhammad SAW, Senin (24/3/2008) malam di Mushalla AlHinduan, Sungai Mesa. Berikutnya, sunatan massal di Langgar Bin Syekh Abubakar, Kampung Melayu. Dan yang terakhir, penyembelihan hewan kurban dari, oleh, dan untuk keluarga habaib dan syarifah-syarifah berusia lanjut.

Thursday, December 4, 2008

IKAPA Gelar Kurban





Ikatan Pemuda Alawiyin (IKAPA) Banjarmasin
menggelar acara penyembelihan hewan kurban.

Hari : Selasa, 9 Desember 2008/11 Dzulhijjah 1428 H.
Jam : 08.30 Wita - selesai
Tempat : Rumah Habib Dzulfadli bin Abdul Wahab Assegaf Jalan Gubernur Subarjo
(Lingkar Selatan) No. 99 RT 6 (1 Km dari Pelabuhan Trisakti)

Thursday, October 23, 2008

Monday, October 20, 2008

Habib Mustafa Alaydrus Tambarangan






Makam Habib Mustafa bin Pangeran Syarif Ali Alaydrus terletak di seberang Masjid Tambarangan, Tapin, Jalan A Yani Km 108.

Wednesday, October 15, 2008

ramah tamah, rukun, damai, beriman






Ini acara halal bihalal berhubung masih dalam suasana Idul Fitri. Acara yang berlangsung Sabtu (11/10)lalu ini, kata Habib Umar bin Husin Alaydrus, murni silaturahmi antara keluarga besar habaib, dan bukan bagian atau hendak mendukung partai politik tertentu. Meski diantara hadirin terdapat beberapa caleg dari kalangan partai peserta Pemilu 2009.

Selaku tuan rumah Habib Umar berharap, "kaum muslimin di Kalsel rukun dan beriman."
Ungkapan senada diucapkan Habib Agil bin Salim Bahsin. Umat Islam melalui forum halal bihalal keluarga besar habaib ini dapat, "beramah tamah, rukun dan damai."

Acara pertemuan keluarga habaib yang dimulai sejak jam 9 pagi ini diawali dengan haul jama' para habaib yang telah mendahului berpulang ke Rahmatullah. Acara terselenggara berkat kerja gotong royong Ikatan Pemuda Alawiyin (IKAPA).

foto 1. Habib Husin Assegaf Rantau
foto 2. Habib Umar Alaydrus, Habib Ali Assegaf, Habib Abdullah Al-Kaff
foto 3. Habib Abdul Bari AlHabsyi Barabai
foto 4. Habib Agil Bahsin berfoto bersama di depan garasi Habib Husin Alaydrus
foto 5. Habib Agil Bahsin bertegur sapa dengan dr Ali Assagaf, Sp.P.

The Dancing Queen






Dan Syarifah pun akhirnya ikut menari tatkala Syarifah Raguan Barakbah mendendangkan Surga di Bawah Telapak Kaki Ibu.

The Old Dancer






"Come on let's dance together, be happy," said Habib Abdullah bin Ali Al-Kaff, the old dancer.

Sang Pemetik Gambus






Aksi sang pemetik gambus Habib Muhammad bin Ahmad AlHabsyi. Habib Muhammad adalah keponakan Habib Alwi AlHabsyi Barabai (Kapten Arab). Habib Muhammad merupakan musisi gambus senior dari kalangan habaib di Kalsel yang masih eksis dan kerap tampil unjuk kebolehan di berbagai acara. Pada acara halal bihalal keluarga habaib, Sabtu (11/10), Habib Muhammad menjadi salah satu bintang saat mengiringi olah vokal para biduan/biduanita Orkes Gambus An-Nasyik. Berikut beberapa penampilan Habib Muhammad tatkala berkolaborasi dengan tarian japin Habib Abdullah Al-Kaff dan mengiringi vokal Syarifah Raguan Barakbah saat melantunkan lagu Surga di Bawah Telapak Kaki Ibu.